Wednesday, May 7, 2014

Balado Ikan Tongkol



Hari ini dapat ikan Tongkol di tukang sayur. Tadinya sih pengen udang, cuma karena kehabisan, jadinya beli ikan Tongkol. It's okay. Saya juga kebetulan lagi pengen masak balado dan ikan Tongkol adalah pilihan yang pas untuk dimasak balado hari ini.

Balado Ikan Tongkol versi saya, mungkin agak beda dengan yang lain. Kalo yang lain biasanya bumbu balado-nya langsung diulek dalam keadaan mentah, nah kalo saya, bumbu balado-nya seperti bawang merah, bawang putih dan cabe merah-nya direbus dahulu, baru diulek kasar. Kenapa direbus dulu? Pertama, supaya warna sambal balado-nya lebih cerah. Pengalaman saya kalo masak yang berbau-bau cabe merah, biasanya ketika dimasak warna cabe-nya berubah agak gelap sehingga kurang menarik. Nah, kalo direbus dahulu, warna cabe-nya terlihat lebih cerah dan ketika dimasak atau ditumis, warnanya nggak berubah, tetap segar lho. Kedua, hasil ulekannya jadi lebih kental dan juicy. Ketiga, jadi lebih mudah dihaluskan dan nggak perlu ada acara 'nangis bombay' lagi saat ngulek, hehehe. Oh ya, biar sambal balado-nya agak seger, saya tambahkan tomat. Sayangnya, saya kehabisan cabe merah keriting, jadi Balado Ikan Tongkol saya kali ini kurang 'galak' karena saya pakai cabe merah besar. Tapi biar pun begitu, hasilnya tetep enak kok!

Resep Balado Ikan Tongkol

Bahan :


1 ekor ikan Tongkol ukuran sedang
1 buah jeruk nipis
1 sdm garam

Bumbu balado, semua direbus :
6-10 buah cabe merah besar (jika ingin lebih pedas, pakai cabe merah keriting)
4 siung bawang merah
4 siung bawang putih
1 buah tomat

Bumbu lainnya :
1-2 batang serai, geprek
3 cm lengkuas, geprek
2 helai daun salam
1/2 sdm garam
2-3 sdm gula pasir

Cara membuat :

  1. Setelah ikan dibersihkan, lumuri dengan jeruk nipis dan garam. Diamkan sambil menyiapkan bumbu lain.
  2. Ulek kasar bumbu balado yang telah direbus selama 5 menit
  3. Panaskan minyak secukupnya. Masukan bumbu balado, aduk-aduk
  4. Masukan daun salam, serai dan lengkuas. Lalu garam dan gula. Tambahkan air dari sisa rebusan cabe dan bawang. Aduk-aduk hingga airnya sedikit menyusut. Matikan api.
  5. Panaskan minyak untuk menggoreng ikan Tongkol. Goreng ikan Tongkol dengan api sedang. 
  6. Masukan ikan Tongkol ke dalam bumbu balado. Masak bumbu balado dan ikan Tongkol sampai bumbunya meresap dan menyusut.
  7. Setelah garam dan gula-nya pas, angkat.
  8. Sajikan

Catatan :
  • Goreng ikan Tongkol tidak terlalu lama (kering) agar dagingnya tetap empuk ketika dingin
  • Goreng ikan Tongkol dengan api sedang cenderung kecil agar minyaknya tidak meletup-letup
  • Tambahkan tomat pada sambal balado jika ingin lebih kental dan juicy

lumuri ikan dengan jeruk nipis dan garam
ulek kasar cabe, bawang putih, bawang merah dan tomat yg telah direbus

tumis bumbu balado

masukan lengkuas, serai, salam, gula dan garam
goreng ikan tongkol
masukan ikan Tongkol ke dalam bumbu balado, masak hingga meresap


Saturday, May 3, 2014

Proyek No.4 : Semur Ayam



Begitu beli ayam di tukang sayur, masih belum kepikiran mau dibikin apa. Ayam Kecap? Anak-anak sih kayaknya suka. Tapi kok kayaknya belum pernah bikin Semur Ayam, ya? Eh, Semur Ayam bukannya sama aja dengan Ayam Kecap? Ah kayaknya sih mirip-mirip dikit, hehehe, mungkin kalo Semur Ayam kuahnya lebih banyak dan bumbunya lebih berempah dibanding Ayam Kecap. Sok tau banget, ya?  Yaa... pokoknya hari ini saya lagi pengen masak Ayam berkuah kecap trus rempah-rempahnya terasa gitulah. Berhubung belum pernah bikin semur dari ayam (selama ini hanya bikin semur daging), akhirnya saya merapat ke laptop.

Setelah liat-liat di internet dan ngintip beberapa resep Semur Ayam, pada akhirnya saya lebih sreg berimprovisasi sendiri dengan bumbu dapur yang ada. Yang ada di benak saya, begitu mencicipi kuahnya nanti harus terasa kental dan spicy, seperti lada, pala, cengkih, kayu manis...pokoknya sarat bumbu deh. Nggak biasanya lho saya masak masakan berbumbu komplit gini, hihihi. Namanya juga lagi pengen, jadi bikinnya semangat banget. 

Setelah kurang lebih 30 menit berlalu, akhirnya Semur Ayam pun jadi. Ada yang kelupaan menjelang detik-detik terakhir. Apa coba? Kentang! Saya lupa menyertakan potongan kentang ke dalam Semur Ayam. Tadinya memang hanya akan pake ayam aja sebagai bahan utamanya. Tapi setelah melihat ukuran ayamnya yang kecil dan makin menciut ketika diungkep, saya pikir ditambah kentang aja deh biar semurnya lebih banyak. Tapi begitu masaknya mau berakhir, eh kentangnya malah kelupaan, hehehe tapi masih keburu kok. Tinggal tambah lagi airnya sedikit dan tunggu sampai kentangnya empuk.

Oh ya, sebelum dimasak semur, ayamnya saya ungkep dulu lho. Jadi ayam dimasak bersama garam dan irisan bawang putih. Tujuannya sih biar kaldunya keluar dan bawang putihnya sengaja saya tambahkan agak banyak supaya aroma ayamnya hilang. Saya sering mengungkep ayam hanya dengan garam dan bawang putih saja. Menurut saya sih, air dari ungkepan polos ini bisa dijadikan kaldu dan hasilnya gurih banget. Bisa disimpan di wadah dan taruh di  lemari es untuk dipakai sewaktu-waktu. Ayam ungkepnya bisa diolah lagi, misalnya jadi Ayam Goreng Polos, Ayam Kecap atau Soto Ayam. Dan untuk semur kali ini, saya pakai semua air kaldu ungkepannya.

Hasilnya, Semur Ayam saya sukses berat. Kuahnya kental bumbu dan rasanya sangat berempah. Anak saya sampai minta ayamnya digadoin lagi setelah sukses menghabiskan sepiring nasi dan dua potong Semur Ayam. Duh!

Resep Semur Ayam

Bahan :

1 ekor ayam ukuran kecil, potong 10
1-2 buah kentang, potong sesuai selera

Bumbu ungkep :
4 siung bawang putih, iris-iris
1 sdm garam
Air

Bumbu halus :
4 siung bawang putih
3 siung bawang merah
3 butir kemiri
1 cm jahe
1 sdt lada butiran

Bumbu lain :
2 cm lengkuas, geprek
2 buah cengkih
1 batang serai, geprek
1 buah tomat, iris-iris
1 buah cabe merah, iris-iris
2 helai daun salam
1/2 sdt parutan pala
2 sdm gula atau sesuai selera
Kecap manis, sesuai selera

Cara membuat :

  1. Ungkep ayam terlebih dahulu untuk menghasilkan kaldu. Masukan ayam ke dalam panci yang telah diisi air, garam dan bawang putih, ungkep selama kurang lebih 8 menit. Sisihkan.
  2. Tumis bumbu halus sampai wangi. Masukan ayam yang telah diungkep. Aduk bersama bumbu halus.
  3. Tambahkan cengkih, daun serai, daun salam dan lengkuas yang telah digeprek.
  4. Masukan kaldu ungkepan ayam. Masukan kecap manis, gula dan parutan pala. Aduk hingga tercampur merata.
  5. Masukan potongan kentang, Aduk-aduk lalu tunggu sampai kentang empuk dan kuah sedikit menyusut
  6. Masukan potongan tomat dan irisan cabe merah. Aduk sebentar. Matikan api
  7. Sajikan dengan bawang goreng
Ungkep ayam terlebih dahulu
Haluskan bumbu halus
Tumis bumbu halus sampai wangi. Masukan ayam yang telah diungkep
Masukan serai, daun salam, lengkuas dan cengkeh
Tambahkan air kaldu, kecap manis, gula dan parutan pala. Aduk.
Urutannya, masukan kentang dulu, baru tomat + cabe. Berhubung lupa, saya baru masukan kentangnya setelah tomat dan cabe, oops!
Terakhir, masukan irisan tomat dan cabe setelah kentangnya empuk





Friday, May 2, 2014

Proyek No.3 : Stik Tuna Goreng Tepung



Kemarin saya beli ikan Tuna dan bingung mau dimasak apa. Berhubung belum punya pengalaman banyak dalam hal mengolah ikan Tuna, saya cari resep yang simpel aja. Biasanya anak-anak kurang suka makan ikan. Jadi biar rasa ikannya nggak terlalu terasa, saya pengen membalut daging ikan Tuna yang lumayan tebal itu dengan tepung panir campur tepung serba guna. Biar mirip kayak Nugget gitulah. Dan Alhamdulillah, ternyata anak-anak saya suka. Begitu digigit, kulit luarnya crunchy dan daging Tunanya terasa empuk. Nyes,  asin, gurih dan hangat lada. Bukannya disantap pakai nasi, eh malah digadoin. Dasar bocah, hehehe. Hasil eksperimen kali ini saya beri nama Stik Tuna Goreng Tepung.


Resep Stik Tuna Goreng Tepung


 Bahan :

250 gr fillet ikan Tuna
2 siung bawang putih
1 sdt lada butiran
1 sdm garam
1 buah telur ayam
Tepung roti/panir
Tepung bumbu serba guna Sajiku/sejenisnya


Cara membuat :

  1. Potong daging ikan Tuna membentuk persegi panjang/stik
  2. Haluskan bawang putih, lada dan garam
  3. Campurkan bumbu yang telah dihaluskan ke potongan ikan Tuna hingga merata
  4. Diamkan selama kurang lebih 30 menit di dalam kulkas
  5. Kocok telur, sisihkan
  6. Campur tepung roti/panir dengan tepung bumbu serba guna. Perbandingan yang saya pakai 5 sendok tepung roti, 3 sendok tepung serba guna
  7. Keluarkan ikan Tuna dari kulkas. Celupkan ke kocokan telur lalu guling dan tekan-tekan dengan tepung. Jika ingin kulitnya lebih tebal,ulang lagi masukan ke dalam telur lalu guling kembali ke tepung
  8. Panaskan minyak. Goreng ikan Tuna dengan api sedang hingga kuning kecoklatan
  9. Sajikan dengan cocolan saus sambal dan mayonais
Potong daging Tuna bentuk persegi panjang
Haluskan bawang merah, lada dan garam
Balurkan bumbu halus hingga rata. Diamkan di kulkas
Kocok telur. Campur tepung roti dengan tepung serbaguna
Celupkan ke telur, balur dan tekan-tekan dengan tepung
Goreng hingga kuning kecoklatan